Pangandaran – Husein guru ASN viral di Pangandaran baru-baru ini kembali muncul. Dia mengaku hanya dijadikan konten oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat itu ketika diundang ke gedung sate.
Statementnya terkait hal tersebut disampaikan Husein usai mengisi kegiatan bersama salah satu Capres kepada awak media.
Bahkan Ridwan Kamil sempat merespon pernyataan Husein yang diunggah di akun Instagram pribadinya. RK menyatakan bahwa Husein sudah ditawari untuk melanjutkan pendidikan lagi dan dibayarkan pemprov Jabar untuk pendaftaran S2.
Lalu bagaimana nasib status Husein sebagai guru ASN di Pangandaran setelah beberapa waktu lalu tidak muncul lagi di Kabupaten Pangandaran.
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, Husein ini masih pegawai aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Pangandaran. Bahkan, sampai saat ini namanya masih tercatat.
“Dulu dia meminta pindah ke Pemprov Jabar, kita rekomendasi, Gubernur langsung telepon saya. Kemudian, langsung tanya ke Husein, dan inginnya ke Bandung. Lalu saya langsung rekomendasikan,” ucap Jeje.
Namun, kata Kata Jeje, permintaan Husein ditolak karena dalam aturan tidak memperbolehkan. “Jadi ada dua persoalan kan, kesana tidak boleh dan saat ingin balik lagi mungkin kondisi Husein sudah tidak mau,” katanya.
Maka, menurut Jeje, jalan tengah yang diambil Pemkab Pangandaran menjadikan Husein sebagai staff di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) dan Husein melanjutkan sekolah, tapi dia sebagai ASN. “Hanya saya berharap Husein ada kewajiban-kewajiban yang harus dia penuhi, ya dia datang ke Pangandaran,” ujarnya
Jeje mengatakan sempat menemui Husein di Bandung dan menyampaikan hal yang ingin disampaikan Husein.
“Dia pernah ketemu saya menyampaikan soal tidak diterimanya kerja, saya selalu begini, pemimpin itu kan mencari jalan keluar, ketika di Bandung gak bisa balik lagi ke Pangandaran, maka jalan tengahnya sekolah, dia tidak jadi guru tapi staf di Disdik Pangandaran,” katanya.