Pangandaran – Para pengemis, pedagang hingga manusia silver (man silver) yang marak di Pantai Pangandaran diamankan Satpol PP Pangandaran. Mereka dinilai mengganggu kenyamanan wisatawan.
Kasatpol PP Pangandaran Dedih Rachmat mengatakan petugas Pol PP pada Minggu (24/12) siang telah mengamankan para pengemis, pedagang asongan hingga manusia silver diamankan untuk tidak mengganggu kenyamanan wisatawan saat beraktivitas.
“Hari ini kami pantau para pengemis yang mengatasnamakan yayasan/pesantren/panitia Pembangunan, karena banyak sekali yang keliling-keling ganggu wisatawan yang sedang beraktivitas,” kata Dedih.
Ia mengatakan para pengemis itu dikonfirmasi tentang kebenaran alamatnya dengan cara diminta nomor kontak ketua/pengurus/panitia pembangunannya. “Ada belasan orang yang kami amankan dari mulai pengemisan hingga manusia silver,” ucapnya.
Sementara itu, kata Dedih untuk para pedagang diimbau tidak berjualan ke bibir pantai. “Karena di area berenang khusus wisatawan, kalau pedagang kan ada terpusat jangan terlalu ke bibir pantai,” katanya.
Menurut dia, jika masih ada yang melakukan aktivitas itu ucing-ucingan (kejar-kejaran) berarti. “Lamun aya kénéh berarti anu ucing-ucingan jeung Pol PP atau Jaga Lembur (Kalau masih ada berarti kejar-kejaran sama Pol PP maupun Jaga Lembur,” katanya.
Kemudian, menurut Dedih, para pengemis itu sudah disuruh keluar area objek wisata Pantai Pangandaran. “Kalau pedagang kami suruh berada di area pusat belanja yang tidak jauh dari bibir pantai,” ucapnya.