Wisata  

Hidden Gem Tebing Nanggerang Pangandaran cocok Untuk Mengisi Liburan Nataru 2024

Pangandaran – Hidden Gem di Pangandaran, Jawa Barat, cobain berkunjung ke Tebing Nanggerang. Panoram landskap laut yang mempesona.

Tebing Nanggerang berlokasi di Dusun Bagolo Kolot, Desa Bagolo, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.

Lokasi Tebing Nanggerang tidak jauh dari Pantai Karapyak sejauh 1 Km. Dari pantai Karapyak wisatawan bisa menuju bagian utara pantai. Bisa ditempuh dengan sepeda motor atau kendaraan pribadi.

Warga Setempat Riswana Eris (37) mengatakan Tebing Naggareng baru dibuka pada September 2023 yang lalu. “Pertamakali dibuka September 2023 yang lalu oleh pemerintah Desa Bagolo dan warga,” kata Riswana, Minggu (24/12/2023).

Ia mengatakan Tebing Nanggareng yang berada di bibir pantai Karapyak itu memiliki panorama landskape yang indah. “Banyak swafoto dan spot indah untuk menikmati keindahan alam,” ucapnya.

Menurut dia, Tebing Nanggareng menjadi lokasi Hidden Gem baru di kawasan Pantai Karapyak Pangandaran. “Di bukit ini, pengunjung bisa melihat keindahan hamparan laut pantai Karapyak, bukit-bukit yang menjulang di sekitar pantai, pulau Nusakambangan, sungai Citanduy, perkebunan kelapa, persawahan,” terangnya.

Spot Melihat Sunrise dan Sunset

Warga lainnya, Padna mengatakan di tebing tersebut bisa melihat pemandangan sunrise saat pagi dan sunset saat sore hari. “Kalau waktu untuk melihat sunrise tepatnya sekitar pukul 05.30 WIB pagi, sementara kalau sunset mulau stanby pukul 17.00 WIB sore,” ucapnya.

Bahkan, kata Padna, saat cuaca bagus di pagi hari pengunjung bisa melihat gunung Slamet berdiri gagah. “Kalau lagi cuaca bagus, bisa melihat gunung Slamet,” katanya.

Adapun aktivitas yang bisa dilakukan pengunjunga di lokasi tersebut diantaranya.
Camping Ground, botram (makan bersama) dan bermain pasir kebawah tebing.

Sementara itu untuk fasilitas yang tersedia seperti area tempat duduk, kamar mandi dan saung sederhana.

Dihubungi terpisah, Kepala Desa Bagolo, Sutoyo mengatakan Tebing Nanggareng akan dipersiapkan menjadi obwis untuk Nataru 2024.

“Kami bersama warga akan melakukan bersih-bersih untuk menyambut kunjungan liburan Nataru,” kata Sutoyo.

Ia mengatakan Tebing Nangareng objek wisata desa yang dibuka atas inisiatif warga setelah obwis Karinjing Forest. “Jadi ini swadaya masyarakat gotong-royong untuk memajukan potensi wisata desa,” ucapnya.