Pangandaran – Pemancing di kawasan Pantai Karapyak digegerkan dengan penemuan dugong atau duyung yang berukuran cukup besar di pesisir pantai.
Penemuan ikan duyung itu ditemukan seorang pemancing asal Sukadana, Kabupaten Ciamis, Tony (48) di pesisir Pantai Karapyak, Desa Bagolo, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran pada Sabtu (6/1/2024) sore pukul 15.30 WIB.
“Saat ditemukan tadi terlilit tambang dan kondisi tubuhnya sudah sedikit rusak,” kata Toni melalui pesan WhatsApp.
Tony menduga terdamparnya seekor dugong itu yang sebelumnya dianggap lumba-lumba karena kondisi air sedang pasang atau rob.
“Karena masih hidup, ikan besar itu tadi saya lepaskan kembali ke tengah laut. Kasihan, mudah mudahan bisa tetap hidup,” katanya.
Satu warga di Kalipucang yang kebetulan berada di pantai Karapyak, Muhamad menyebut, ukuran dugong yang mirip lumba – lumba tersebut sangat besar.
“Ukurannya, ada sebesar motor roda tiga. Bobotnya, mungkin ada sekitar 1 kwintal lebih,” ucapnya.
Video penemuan dugong itu sempat viral di media sosial dan grup WhatsApp karena dianggap mirip lumba-lumba.
Sementara itu, Kepala BKSDA Pangandaran Kusnadi mengatakan menerima laporan adanya ikan duyung itu dari warga Karapyak, Kalipucang sekitar pukul 17.00 WIB sore.
“Kalau dilihat sekilas dari video yang beredar, memang bukan jenis lumba-lumba, tetapi duyung atau dugong,” kata Kusnadi.
Kusnadi mengatakan informasi yang diterima, dugong tersebut langsung dilepas liarkan kembali. “Mudah-mudah hidup lagi. Memang gelombang sekarang lagi gede alias pasang di laut Pangandaran. Bisa jadi terdampar,” katanya.