Putra Bupati Arief Hikmawan Daftar Bacalon Bupati Pangandaran untuk Pilkada 2024

DAILYPANGANDARAN – Putra Bupati Pangandaran Arief Hikmawan Wiradinata daftar bakal calon Bupati Pangandaran. Ia ikut penjaringan melalui partai yang dipimpin bapaknya ke DPC PDI Perjuangan pada Kamis (18/4/2024) siang.

Arief datang ke kantor DPC PDI Perjuangan didampingi Ida Nurlaela istri Bupati Pangandaran. Pantauan di lapangan ia pun membawa rombongan dari organisasi masyarakat dan Paskibra Pangandaran.

Ia menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon Bupati Pangandaran diterima langsung ketua DPC PDI Perjuangan Jeje Wiradinata. Arief salah satu bacalon muda yang daftar saat ini.

Kepada daily Pangandaran Arief mengungkapkan jika pengajuan pencalonan sebagai Bacalon Bupati Pangandaran ke PDI Perjuangan bukan keinginan orang tuanya yang saat ini menjabat Bupati Pangandaran.

“Daftar sebagai Bacalon Bupati Pangandaran melalui PDI ini bukan keinginan orang tua. Jadi jangan dikaitkan. Saya sendiri yang punya niatan pengen mengabdi untuk daerah wisata ini,” kata Arief usai menyerahkan berkas di DPC PDI Perjuangan, Kamis (18/4/2024).

Ia mengatakan sebagai perwakilan dari generasi  muda tentu akan menyentuh hal-hal yang paling dekat dengan generasi milenial dan Gen Z. “Tentunya tidak hanya soal pembangunan, tapi menyentuh hal-hal paling fundamental yaitu pemerataan ekonomi, terutama peningkatan UMKM naik kelas,” ucapnya.

Dia berkata akan menerima hasil penjaringan dan hasil survey yang nantinya menjadi acuan. “Apapun keputusan akhirnya hasil penjaringan, saya terima. Jika hasilnya bagus saya siap,” kata dia.

Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan akan bersikap profesional sebagai ketua DPC. “Tentu tidak ada hal yang mudah dalam penjaringan ini, kalaupun ada anak saya daftar saya terima. Cuman untuk hasilnya objektif,” kata Jeje.

Menurutnya, sama sekali tidak ada intervensi apapun terkait pencalonan Arief yang merupakan putera keduanya. “Gak ada sama sekali intervensi, dia datang sendiri ke saya meminta izin. Saya izinkan. Sudah disampaikan juga bahwa penilaiannya objektif,” ucapnya.