DAILYPANGANDARAN – Puluhan rumah di dua desa di Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, mengalami kerusakan akibat angin kencang.
Dua desa yang terdampak adalah Desa Cibogo dan Desa Karangmulya, dengan total 67 rumah mengalami kerusakan.
Peristiwa ini terjadi pada Senin lalu (11/3/2025) sore, saat wilayah Kecamatan Padaherang dilanda hujan lebat disertai angin kencang.
Kepala BPBD Kabupaten Pangandaran, Untung Saeful , mengatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari pemerintah desa terkait dampak bencana ini.
“Hingga kini, pemerintah desa terdampak sudah memberikan laporan tertulis kepada Bupati melalui BPBD Kabupaten Pangandaran,” ujar Untung saat ditemui di kantor Desa Cibogo, Jumat (14/3/2025) siang.
Menurut data yang diterima BPBD, 10 rumah terdampak di Desa Cibogo, sementara 57 rumah terdampak di Desa Karangmulya.
Dari hasil assessment dan verifikasi lapangan, beberapa rumah di Desa Cibogo tertimpa pohon, namun masih bisa digunakan. “Tidak ada rumah yang mengalami kerusakan berat,” jelas Untung.
Ia menambahkan bahwa kerusakan utama terjadi pada bagian atap rumah yang bergeser atau terbang terbawa angin, kondisi serupa juga dialami warga Desa Karangmulya.
Atas kejadian ini, Untung mengimbau pemerintah desa dan masyarakat agar tetap waspada, mengingat cuaca ekstrem diperkirakan masih berlangsung hingga akhir Maret.
“Saya sarankan jika ada pohon yang rawan tumbang di sekitar rumah, sebaiknya segera ditebang sebelum menimbulkan bahaya,” pungkasnya.
