Pangandaran – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Pangandaran menggelar Hari Guru Nasional tahun 2023 di Hotel Laut Biru.
HGN 2023 itu sekaligus memberikan apresiasi kepada para tenaga pengajar, guru dan siswa berprestasi.
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengapresiasi kegiatan HGN 2023 yang menjadi bagian dari rangkaian apresiasi kepada para guru.
“Apresiasi yang luar biasa untuk para guru, guru yang menerapkan merdeka belajar sudah bagus. Bagaimana meningkatkan kualitas belajar,” kata Jeje kepada wartawan, Rabu (13/12/2023).
Ia mengatakan guru menjadi suri tauladan bagi para siswanya, maka peran guru sangat penting untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Tentu saya secara pribadi sangat menghormati peran para guru dalam dunia pendidikan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan SD Disdikpora Pangandaran, Darso mengatakan dalam HGN 2023 ini tidak hanya seremonial saja.
“Kami memberikan apresiasi kepada guru TK di Pangandaran, menjadikan motivasi untuk teman-teman guru, kepala sekolah, pengawas untuk meningkatkan pendidikan di Pangandaran. Apresiasi IGTK 2023 membuat guru lebih baik lagi,” kata Dodi
Adapun penghargaan yang diserahkan kepada para guru mulai dari jenjang PAUD TK/kober, SD dan SMP. Untuk apresiasinya ada 3 kategori yakni, dedikatif, inspiratif dan inovatif bagi mereka yang mendapatkan juara 1-3.
“Apresiasi guru ini merupakan implementasi dari kurikulum merdeka yang selama ini dicanangkan dari kementerian langsung Kemendikbud,” ucapnya.
Sekolah di Pangandaran telah Menerapkan Kurikulum Merdeka
Darso mengatakan kurikulum merdeka sudah diterapkan dari tahun 2022-2023, walaupun baru beberapa sekolah. “Alhamdulillah untuk tahun ajaran 2023-2024 sudah semua sekolah melaksanakan kurikulum merdeka,” katanya.
Menurutnya, ada banyak tantangan dalam menerapkan kurikulum merdeka di Pangandaran.
“Tantangan menerapkan kurikulum merdeka ini adalah hal baru tapi ketika dilaksanakan dengan maksimal di setiap sekolah ternyata bisa diterapkan,” ucapnya.
Ia mengatakan sangat apresiasi dari masyarakat kedepan menjadi pilot project sehingga kurikulum merdeka menjadi berkembang. “Jumlah sekolah sudah semua menerapkan kurikulum merdeka, ada 287 SD dan 54 SMP,” katanya.