Cerita Thoriq Harus Gantikan Ayahanda yang Meninggal untuk Berangkat Haji

DAILYPANGANDARAN – Thoriq Narendra Febian (23) warga Pajaten, Kecamatan Sidamulih, menjadi calon jemaah haji (calhaj) termuda asal Pangandaran menggantikan ayahandanya yang meninggal dunia. Bersama 429 rombongan dan 8 petugas lainnya Thoriq berangkat haji dari Bumi Perkemahan Pangandaran pada Kamis (5/6/2024) pukul 08.30 WIB.

“Iya hari ini saya berangkat sama ibu, Kalau perasaan ada yang senang ada terharu. Karena berangkat haji ini menggantikan almarhum ayah saya yang meninggal dunia,” kata Thoriq.

Menurutnya, keberangkatannya haji di usia muda memberikan perasaan yang campur aduk. Pasalnya, bapak yang meninggal dunia beberapa tahun lalu karena sakit.

“Gimana lagi sebetulnya belum siap sih tapi mau gimana lagi harus menggantikan bapak. Mewujudkan keinginan bapak untuk berangkat ibadah haji, ” ucapnya.

Sebelum pemberangkatan campur aduk perasaan Thoriq membuat mengingat lagi sosok sang ayah yang membesarkannya hingga saat ini.

“Ditanya soal ayah jadi inget lagi, mudah-mudahan bapak mendapatkan surganya Allah, sebagaimana niatnya ingin berangkat haji,” katanya.

“Semoga ayahanda di sana tenang, dan senang jika melihat anaknya yang berangkat haji,” sambungnya.

Seharusnya ayahanda Thoriq berangkat pada tahun 2023, namun karena meninggal harus digantikan. Sementara saat ini Thoriq masih menjadi mahasiswa Universitas Siliwangi Tasikmalaya.

“Mudah-mudahan niat almarhum ayah saya menjadikan ibu diterima di sisi Allah SWT dan menjadi pahala yang sama untuk ayah juga,” katanya

Sebelum wafat, kata Thoriq, ada beberapa pesan yang sempat ayah sampaikan salah satunya menjaga sosok ibu.

“Bapak kan punya anak 2 saya bungsu. Awalnya ibu menyarankan jika kaka saya yang berangkat. Namun wasiat bapak meminta agar saya yang berangkat,” Kata Thoriq sambil meneteskan air mata.

Baca Juga: Melihat Keseruan Bermain Softball di Pantai Pangandaran

492 Warga Pangandaran Berangkat Haji

Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pangandaran Yayan Herdiana mengatakan calon jemaah haji Pangandaran yang berangkat berjumlah 429 orang mereka merupakan kloter 27 JKS.

“Berdasarkan jenis kelamin, jemaah haji terdiri dari laki-laki 196 dan 235 perempuan,” kata Yayan.

Menurutnya ada jemaah tertua berusia 95 yaitu Asta asal Kecamatan Cijulang dan jemaah haji dengan usia termuda tercatat atas nama Thoriq, umur 23 tahun asal Kecamatan Sidamulih.

“Mereka berangkat dari Pangandaran pagi ini, akan tiba di Embarkasi Bekasi kemungkinan nanti malam,” ucapnya.

Ia mengatakan rombongan calhaj Pangandaran akan berangkat pada Jumat (24/5) pukul 16.50 WIB dari Bandara Soetta ke Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz Madinah