DAILYPANGANDARAN – Cycling De Jabar kembali dilaksanakan dengan rute Cirebon ke Pangandaran pada 25 Mei 2024. Sebanyak 202 pesepeda mengikut event ini.
Peserta mengambil race dari kantor Wali Kota Cirebon pada pukul 05.00 WIB pagi. Adapun rutenya sejauh 213 Km.
Kategori perlombaan yang dapat peserta ikuti adalah sprint, QOM, dan KOM. Peserta dapat berkompetisi dalam kategori Sprint di kilometer 61,5 hingga 62,5 serta kategori King of Mountain, Queen of Mountain di kilometer 72,7 hingga 76,9.
Para peserta tiba di Pangandaran pada pukul 12.09 WIB siang, tarian tradisional pun penyambut kehadiran finisher dan pengalungan medali oleh Pelaksana Harian Plh Asda I Setda Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan para perwakilan pendukung event.
Ketua Pelaksana Cycling De Jabar Adi Prinantyo mengatakan event ini sudah tahun ke 3 dan masih di selenggarakan untuk finish di Pangandaran, Jawa Barat.
“Kami melihat pada penyelenggaraan 2 tahun pertama, Pangandaran secara posisi sangat mendukung menjadi salah satu pusat pertumbuhan Jabar Selatan dari sisi pariwisata,” kata Adi kepada wartawan.
Sehingga, kata Adi, kedatangan rombongan kesini, atlet dan pendukung menggairahkan perekonomian lokal. “Kami juga dari panitia mencatat popularitas event ini tahun 2024 sudah baik. Karena dilihat dari jumlah peserta ada dari 14 provinsi,” ujarnya.
Kendati demikian, menurut dia, pada tahun sebelumnya 90 persen peserta Cycling De Jabar berasal dari Jawa Barat. “Namun tahun ini peserta dari Jabar hanya 60 persen meski berkurang tapi persentasenya 40 persen dari luar Jabar,” ucapnya.
Ia berharap dengan rute melintasi sejumlah kabupaten di Jabar Utara hingga Selatan dapat mengeluarkan di masing-masing daerah tersebut. Sehingga ekonomi lokal juga terhidupkan.
“Bagi kami, merasa lega karena konsep pariwisata olahraga tercermin dalam hari ini. Prospek ke depan untuk terus dikembangkan berkelanjutan itu sangat bagus,” katanya.
Pemprov Jabar Ingin CDJ Terus Berlanjut
Sementara itu, Pelaksana Harian Plh Asda I Setda Pemerintah Provinsi Jawa Barat Dodo Suhendar mengatakan Pemprov Jabar sangat bersyukur atas diselenggarakannya Cycling De Jabar ini pada tahun ketiga.
“Alhamdulillah partisipasi setiap tahun ini meningkat, berbeda dengan tahun sebelumnya. Tahun sebelumnya dari Sukabumi ke Pangandaran jalur selatan. Kini dari Utara ke Selatan. Tentu saja event ini mengembangkan agar Pangandaran menjadi Sport Tourism dan menjadi pusat pengembangan ekonomi Jabar selatan,” tuturnya.
Mengingat saat ini menyambut hari libur panjang di Pangandaran, kata Dodo, dengan event Cycling De Jabar ini banyak manfaatnya terutama para atlet, pendukung dan lainnya serta mengembangkan potensi lokal paling tidak dari Cirebon kuningan hingga pangandaran tersentuh semua.
“Ke depan Mudah-mudahan bisa terselenggara lagi, dengan demikian Cycling De Jabar membuka peluang lebih luas. Terutama menjadikan Pangandaran sebagai tujuan wisata olahraga di samping destinasi wisata,” ucapnya.